Bunga yang mengagumkan. Keindahan serta berbagai manfaat yang dapat diperoleh darinya, buat bunga bernama latin Tulipa sp. ini banyak dibudidayakan petani-petani di Eropa. Warna-warni yang bermacam tipe dari bunga asli tanah Kazakthan ini tak pelak juga buat sebagian hobyis bunga tanah air jadi kepincut untuk ikut membudidayakannya. Namun, apakah bunga tulip bisa ditanam di Indonesia? Bagaimanakah langkahnya menanam bunga tulip dan membuatnya berbunga indah walaupun dibudidayakan di daerah tropis seperti Indonesia? Untuk tahu jawabannya, simaklah pemaparan kami dibawah ini.
Langkah Menanam Bunga Tulip di Indonesia
Walaupun lewat langkah umum bunga tulip tumbuh dengan baik di daerah subtropis, tidaklah berarti bahwa ia tidak bisa ditanam dan hidup dengan baik di daerah tropis. Ya, beberapa orang di Indonesia pernah membudidayakannya, dan lalu tak mengecewakan.
Kunci sukses untuk membudidayakan bunga tulip di daerah tropis sesungguhnya hanya ada pada tempat budidaya. Apabila bunga tulip ditanam di dataran rendah yang memiliki suhu udara tinggi, jangan sampai pernah pernah kehendaki ia bisa berbunga, untuk tumbuh saja mungkin saja saja saja saja saja saja saja saja itu akan sangat sulit ia lakukan. Walaupun itu apabila ia ditanam di daerah dataran tinggi atau minimal di kaki gunung, bunga nasional negara Turki ini bisa hidup dan berbunga dengan sangat cantik. Terserah Anda mau yakini atau tidak, tetapi saya sendiri sudah cobanya. Saya menanam bunga ini di pekarangan rumah saya di Lembang, Bandung, dan ia berbunga dengan sangat cantik.
Apabila mungkin saja saja saja saja saja saja saja saja Anda memiliki rumah di sekitar kaki gunung dan tertarik untuk cobalah membudidayakan bunga tulip ini, itu saya telah paparkan tentang langkah menanam bunga tulip dan langkah merawatnya hingga berbunga.
Step Pertama : Siapkan Benih Tulip
Sisi pertama yang butuh Anda lakukan dalam budidaya bunga tulip pasti yakni menyiapkan benihnya lebih dahulu. Ya, tidak ada benih, bunga tulip pasti tidak bisa dibudidayakan.
Tentang untuk mendapatkan benihnya, saya sendiri meminta rekanan saya yang tengah berlibur ke Belanda untuk membawakannya saat ia pulang. Namun, apabila Anda tidak memiliki rekanan yang melancong ke Belanda, Anda bisa pula memperolehnya dengan beli di beberapa toko online. Ya, beberapa toko benih online sekarang ini sudah menyediakannya.
Perlu di kenali bahwa benih bunga tulip hanya bisa berkecambah apabila ia diletakan dalam tempat yang bersuhu dingin. Saya sendiri meletakannya di dalam lemari es diimbangi dengan perendaman air, agar tunasnya bisa tumbuh dan siap tanam. Penyimpanannya sendiri tak semakin lebih 2 minggu, atau setelah tunas tumbuh sepanjang 1 cm.
Step Ke-2 : Siapkan Media Tanam
Setelah Anda mendapatkan benihnya, Anda bisa selekasnya kerjakan persiapan media tanam. Yang perlu diingat dalam soal sejenis ini yakni bunga tulip sukai pada tempat bersuhu rendah, tetapi ia tidak bisa hidup di tanah yang terlalu lembab. Oleh karena itu, dalam menyiapkan media tanam untuk budidaya bunga tulip kita harus mempertimbangkan tingkat porositas tanah dan drainasenya.
Tentang untuk mendapatkan media tanam yang seimbang untuk perubahan bunga tulip, yang butuh diakukan salah satunya :
Buat susunan bawah media tanam menggunakan kerikil kecil setebal 3 cm.
Buat susunan tengah media tanam menggunakan gabungan tanah topsoil, pupuk kompos, dan pasir dengan perbandingan 3 : 2 : 1 di buat setebal 25 cm.
Buat susunan atas media tanam dengan pasir kasar setebal 1 cm.
Susunan media tanam ini bisa diletakan di atas bedengan di pekarangan rumah Anda, atau di dalam pot.
Step Ketiga : Langkah Menanam
Setelah benih mulai berkecambah dan media tanam bunga tulip sudah siap, Anda bisa selekasnya menanamnya. Untuk penanaman di pekarangan (tidak ada pot) gunakan jarak tanam 12 – 15 cm x 12 – 15 cm dan lubang tanam 15 cm, tengah untuk penanaman dalam pot, letakan 1 kecambah dalam satu pot. Yang perlu diingat dalam penanaman yakni posisikan kecambah agar calon tunas akarnya menghadap ke bawah dan calon tunas batangnya menghadap ke atas. Jangan sampai pernah pernah terbalik. Benih ini harus disiram sehari-hari apabila ditanam di musim kemarau tengah apabila di musim hujan, jagalah ia agar selalu beroleh sinar matahari.
Step Keempat : Perawatan Bunga Tulip
Setelah 3 minggu ditanam, benih akan mulai tumbuh dan tunasnya sudah bisa dilihat. Dalam sekarang ini, penyiraman selalu diakukan sekedarnya dan setelah berumur 1, 5 bln., pemupukan pertama bisa selekasnya diakukan. Pupuk yang digunakan dalam budidaya bunga tulip yakni pupuk kandang ayam atau pupuk NPK mutiara. Pemberian pupuk diakukan lewat langkah bertahap, apabila pupuk yang diberi yakni NPK, berikanlah 2 sendok makan saja semasing tanamannya.
Step Kelima : Panen
Setelah dirawat selama 8 bln., tanaman yang sudah Anda tanam akan mulai berbunga. Tentang untuk merangsang pembungaan, letakan, tanaman ini dibawah sinar matahari pagi selama 1 jam. Tengah apabila ditanam dilahan, pemberian naungan berupa rumah jaring diperlukan untuk kurangi penguapan saat siang hari.
Bunga akan mekar selama 3 minggu sebelum lantas mahkota bunganya rontok. Nah, waktu sebelum mahkotanya rontok inilah, bunga tulip sebaiknya selekasnya dipotong, diawetkan, atau selekasnya selekasnya dijual. Untuk tahu bagaimanakah langkahnya mengawetkan bunga tulip potong, simak uraian kami itu :
source:
Toko Bunga Murah Bantur Malang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar