Kamis, 28 Januari 2016

Trik Cantik dengan Mawar di Halaman

Jangan sampai jadikan ukuran halaman Anda sebagai alasan untuk tidak bercocok tanam. Tahukah Anda, bila apapun yang dapat tumbuh di tanah, umumnya dapat juga tumbuh di dalam pot. Hanya saja, tentu kepentingan semasing tanaman berbeda.

Anda harus tahu lebih dulu tanaman yang ingin Anda tanam dan langkah perawatannya. Apabila ingin menempatkan tanaman bunga dalam pot, Anda dapat tentukan bunga mawar untuk menghias halaman sempit Anda.

Bunga mawar dapat tumbuh dengan baik dimanapun, baik di dalam pot maupun ditempat terbuka. Simak berikut ini langkah menanam pohon mawar :

Step persiapan

Langkah pertama, siapkan media tanam yang akan Anda gunakan. Gunakan gabungan tanah, pasir, dan pupuk kandang (atau pupuk kompos) dengan perbandingan 1 : 1 : 1.

Kelak, lebih dulu menempatkan media tanam di dalam pot, letakkan pecahan genteng atau arang setebal 1 cm sampai sepertiga segi pot dibagian basic pot.

Berbeda dengan penanaman ditempat terbuka, perubahan akar tanaman di dalam pot akan terbatas. Optimis pot dengan ukuran cukup besar, serta terbuat dari tanah liat. Pot yang terbuat dari tanah liat memiliki pori-pori cukup.

Selain itu, apabila Anda terpaksa sekali menggunakan pot plastik, jangan sampai lupa untuk berikanlah keyakinan ada lubang-lubang pada dinding pot. Buat sendiri lubang-lubang di dinding pot dengan pertolongan solder apabila pot plastik Anda tidak memiliki lubang cukup.

Menanam mawar

Setelah menyiapkan media tanam, pot, dan bibit mawar, keluarkan bibit mawar dari polibag, lantas tanamkan dalam pot. Jangan sampai lupa, Anda harus menyiram tanaman Anda. Letakkan pot pada tempat yang terima banyak sinar matahari.

Buat perlindungan mawar

Perawatan mawar bukan hanya terbatas pada penyiraman saja. Kecuali menyiram tanaman itu setiap harinya, Anda juga sebaiknya bersihkan gulma dalam pot. Pemupukan juga diperlukan lebih dulu mawar Anda berbunga, tengah berbunga, dan waktu kuntum bunga mawar tampak layu.

Gunakan NPK (5-10-5) beberapa lima gr per tanaman. Berikanlah pupuk 1 minggu hingga dua minggu setelah Anda menanam. Lalu, berikanlah kembali pupuk sejara teratur tiga hingga empat bln. sekali.

Pangkas mawar

Saat tanaman itu sudah mencapai ketinggian sekitar 7, 5 cm dari permukaan media tanam atau sudah memiliki lima mata tunas, biarkanlah tiga hingga empat cabang primer tumbuh. Pangkas kembali waktu tanaman Anda sudah mencapai ketinggian 25 hingga 60 cm.

Untuk merangsang keluarnya bunga, potong ranting atau cabang yang kuncupnya telah layu. Potong sedikit cabang di atas pangkal tangkai daun ke-2 atau mata tunas. Optimis Anda memotong ranting dengan miring, sekitar 45 derajat ke atas.

Tetaplah siaga!

Anda memang harus siaga. Pasalnya, ada banyak hama dan penyakit yang bisa menyerang mawar yang paling disayangi Anda. Hama-hama itu salah satunya kutu daun, kumbang, siput berbulu, tungau, ulat bulu, dan cacing renik. Kecuali hama, penyakit yang umum menyerang mawar salah satunya bercak hitam, karat daun, embun tepung, bengkak pangkal batang, dan busuk bunga.

Hama dan penyakit dapat dikendalikan melalui langkah khusus. Sebagai contoh, Anda dapat mengusir tungau dengan insektisida-akarisida Omite 570 EC atau Kelthane 200 EC. Selain itu, Anda dapat buat perlindungan kebersihan sekitar tanaman untuk menghindarkannya dari penyakit. Buang selekasnya segi yang terserang penyakit.
source:
Hadiah Untuk Valentine Bekasi 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar