Kastuba Kuning
" Warna kuning yaitu satu diantara variana lain dari kastuba (Photo : Adrianus Asrianto) "
Stek
" Satu diantara langkah untuk perbanyak kastuba yaitu dengan stek (Photo : Adrianus Adrianto) "
Kastuba sukai cahaya matahari
" Kastuba sanagat gemari pada sinat matahari pagi (Photo : Adrianus Adrianto) "
Mendekati akhir th., terutama Natal serta Th. Baru, beberapa orang yang mencari bunga satu ini. Ada yang memajangnya di saat-saat Natal, hingga kastuba (di kenal sebagai poinsettia) kerap diberi nama juga sebagai Christmas Flower.
Beberapa penjual bunga juga mendapatkan keuntungan berlipat pada semasing bln. Desember dari tanaman yang datang dari Meksiko ini. Tengoklah Iis Karmila, salah seseorang yang memiliki kios bunga ditempat Lembang, Bandung. Mendekati Natal serta Th. Baru ini, ia dapat jual beberapa ratus pohon kastuba. Harga nya sekitar Rp 50 - Rp 75 ribu per pot.
Nah jika kebetulan Anda mempunyai kastuba dirumah, tidak ada ruginya perbanyak tanaman cantik ini dengan merawatnya. Hingga Natal 2011 nanti, Anda tidak butuh ribet membelinya kembali.
Dari Merah ke Hijau
Kastuba yang juga di kenal dengan sebutan Flores de Noche Buena atau Flowers of the Holy Night ini termasuk juga satu diantara keluarga Euphorbiaceae serta mempunyai sebagian nama lokal lain, seperti pohon merah, puring benggala, denok, godong toksin, dsb.
Satu diantara ciri khas kastuba yaitu karakteristik warna daunnya yang merah menyala saat muda, serta berangsur-angsur hijau sesudah tua.
Daun kastuba tunggal serta letaknya menyebar, memiliki bentuk bulat telur dengan panjang seputar 7 - 15 cm serta lebar 2, 5 - 6 cm. Ujung serta pangkal daunnya meruncing, bertulang menyirip. Sisi atasanya kerap diduga bunga serta permukaan sisi bawahnya memiliki rambut halus, panjang tangkai daun 5 - 20 cm.
Nah, karena pergantian tehnologi, warna kastuba saat ini bukan hanya merah serta hijau, namun juga pink, putih, krem, putih kuning kehijauan, dsb.
Tanaman Bandel
Lain perihal dengan daun, bunga kastuba berupa majemuk, bergerombol di ujung batang tersusun dalam rangkaian serta tak memiliki daun mahkota. Bunga kastuba tampak di ujung percabangan. Tingginya seputar 1 cm, berwarna hijau dengan taju merah. Kelopak bunga hijau kekuningan, mahkotanya kuning kemerahan. Buahnya berupa kotak dengan panjang 1, 5 cm.
Waktu muda, buah berwarna hijau serta jadi cokelat sesudah tua serta bijinya bulat berwarna cokelat. Biasanya, kastuba tumbuh tegak seputar 1, 5 - 4 mtr.. Batangnya berkayu, bercabang, dengan getah berwarna putih susu.
Kastuba termasuk juga tanaman yang bandel. Ia gampang cocokkan dengan lingkungan. Kastuba dapat juga tumbuh di dataran rendah hingga dataran berketinggian hingga 1. 400 mtr. diatas permukaan laut, meskipun ia lebih pas ditanam pada ketinggian seputar 700 mtr..
Tanaman ini dapat fleksibel, dapat ditanam di halaman ataupun di pot. Serta, meskipun tidak tumbuh jadi membesar, tetapi ia senantiasa dapat pancarkan keindahan warna daun mudanya. Hama atau persoalan yang kerap tampak juga cuma ulat.
Memperbanyak dengan Stek
Kastuba dapat diperbanyak dengan stek. Ini yakni langkah pembiakan yang simpel, cepat, serta membuahkan keturunan yang sama juga dengan juga juga juga juga induknya.
Pertama-tama, optimis cabang yang tua dengan diameter sedikitnya 1 cm. Potong cabang itu selama 15 cm. Semasing potongan mempunyai 3 - 4 mata tunas. Langkah memotong, baiknya segi potongan miring pada jarak 1 cm dari titik tumbuh paling atas maupun terbawah.
Berikanlah potongan stek dengan pasta spesial untuk mempercepat tumbuhnya akar serta menghindar jamur. Potongan cabang ini lalu di rendam didalam wadah di isi air saat sebelum ditancapkan ke media tanam.
Media tanam berbentuk paduan tanah subur serta pasir dengan perbandingan 1 : 1 dimasukkan ke polybag (plastik tidak tipis hitam), lantas stek ditanam sedalam 3, 5 cm, berdiri tegak. Siram hingga cukup basah. Lantas, carilah lembar plastik tembus sinar serta kerudungkan. Tempatkan ditempat teduh. Pada usia 10 - 12 minggu, umumnya telah tumbuh akar serta tunas baru. Lalu, Anda dapat menanamnya didalam pot-pot kecil.
Cukup Sinar
Biasanya, kastuba ditanam juga sebagai indoor plant yang lebih gemari pada cahaya matahari pagi, lalu disimpan pada ruang yang ternaungi. Suhu rata-rata harian yang sesuai sama keduanya sama keduanya sama keduanya sama keduanya sama yaitu 21 derajat Celsius, jika lebih, kastuba condong mempunyai saat hidup yang pendek.
Untuk menanam dalam pot juga sebagai tanaman indoor, tentukan media berdrainase baik serta mendapatkan cahaya matahari yang cukup.
Media tanamnya sama juga dengan juga juga juga juga menanam di ruang terbuka, dengan di beri paduan pasir halus supaya gembur. Beri kerikil atau pecahan batu bata pada basic pot supaya bekas air siraman bisa mengalir keluar.
Kerjakan perawatan berkala seperti pemupukan dengan NPK 20 : 20 : 20 semasing 2 minggu, penyiraman dan pergantian media tanam.
Untuk tanaman muda, beri pupuk dengan unsur nitrogen tinggi. Sesudah tanaman mulai keluarkan bunga, beri pupuk dengan kandungan unsur fosfor tinggi. Pemupukan disarankan tak diakukan saat pembungaan. Pemberian pupuk diakukan semasing dua minggu atau sebulan. Jangan sempat pernah pernah lupa, tempatkan pot di ruangan terbuka dekat sinar serta ubah posisi semasing minggu supaya sinar rata.
Dapat obati Luka
Tahukah Anda, daun kastuba sebenarnya memiliki kandungan sangat banyak zat yang bermanfaat untuk kesehatan, satu diantaranya saponin, sulfur, lemak, amylodextrin, dsb. Tidak heran, daun kastuba kerap digunakan juga sebagai obat. Umpamanya, untuk menyembuhkan infeksi kulit. Cukup hanya melumatkan daun-daun kastuba, lantas berikanlah di bagian kulit yang terserang infeksi. Terkecuali sisi daun, getah batang kastuba sebenarnya dapat juga dipakai untuk mengobati luka baru.
source:
Toko Bunga Medan Murah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar