Kenikir. Siapa yg tidak kenal tanaman Kenikir? Kenikir atau Cosmos (Cosmos Sulphureus – merujuk pada Kenikir Kuning) atau di Bali tanaman ini disebut dengan Mitir Jawa (tak jelas, siapa yang pertama kalinya datang membawa tanaman ini dari Jawa), yakni tanaman yang umum dipelihara di pekarangan rumah baik untuk di nikmati bunganya, maupun untuk dipakai daunnya sebagai sayuran (biasanya untuk sayur urap).
Tanaman ini berumur hanya beberapa bln.. Tumbuh dengan cukup cepat, berbunga, berbiji lalu tua dan mati. Jadi yang perlu kita lakukan yakni memanen dengan selekasnya biji-bijinya yang telah masak (berwana hitam dan berbentuk jarum tidak tajam) sebelum tanaman yang tua kita cabut dan buang. Bijinya sangat mudah tumbuh. Cukup ditebar di tanah yang lebih kurang kosong, lalu beberapa saat akan terlihat anakan baru.
Memeliharanya juga sangat mudah. Asal terserang sinar matahari dan cukup air, pasti tumbuh. Pasti dengan pemupukan akan membuatnya semakin subur dan sehat. Lantaran sangatlah mudahnya, tak heran apabila kitapun umum dapatkan tanaman ini tumbuh di pinggir jalan atau ditempat kosong maupun padang rumput yg tidak terpelihara. Dimanapun ia tumbuh, senantiasa mesti memamerkan kesumringahannya yg tidak pernah hilang. Alasan inilah yang buat saya juga sukai pada tanaman ini. Bisa kita pakai untuk isi kekosongan semusim, sebagai selingan saat tanaman-tanaman lain (spt Zinnia, dsb belum berbunga kembali).
Saya sukai pada halaman rumah yang penuh bunga, karena bunga dengan warna dan aromanya menurut saya selalu berhasil berikanlah therapy lewat pandangan & penciuman yang mendamaikan & menyeimbangkan jiwa yang lelah. Kosmos, atau kenikir yang berwarna kuning dan jingga, berikanlah kebahagian, menghidupkan semangat dan perasaan yang cerah yang merangsang hasrat kita untuk kerjakan aktivitas dengan lebih semangat dan dengan sukai hati.
Penanaman di halaman depan rumah, sangat cocok sama – mengingat bahwa sinar matahari yang penuh umumnya didapat di halaman depan rumah, serta apa salahnya buat orang lain yang berlalu lalang di depan rumah kita juga ikut saksikan bunga kita dan ikut rasakan sukai dan cerah untuk memulai harinya? Di luar warna kuning dan jingga, sebenarnya warna bunga kosmos/kenikir lain yang sering juga kita jumpai yakni warna ungu, namun ukurannya umumnya lebih kecil. Selain itu kadang-kadang dapatkah kita peroleh kosmos yang kelihatannya dari luar yang memiliki warna merah di tukang-tukang tanaman. Hanya saja untuk menyemaikan kembali biji-biji bunga kosmos import ini tidaklah semudah menyemaikan biji-biji kosmos kuning dan jingga yang telah lama tumbuh di alam Indonesia. Sampai, apabila kita membelinya dari tukang tanaman, seringkali kita harus balik kembali beli, karena tidak bisa menumbuhkan bijinya dirumah dengan baik.
source:
Toko Bunga Surabaya Murah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar